Karena Hidup Hanya Sekali, Maka Berjuanglah Berkali-Kali dan Jadilah Insan Yang Gemilang
sampaikanlah informasi blog ini ke teman-teman anda, sebagai upaya serta sarana dakwah kita semua, dan jangan lupa untuk tinggalkan pesan guna perbaikan

Rabu, 02 Juni 2010

RPP MATEMATIKA KELAS 1 SD

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/1
Tema : Diri Sendiri, Keluarga
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 kali pertemuan).

StandarKompetensi
1. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20.
Kompetensi Dasar
1.1 Membilang banyak benda.
Indikator :
1.1.1 Mengidentifikasi benda
1.1.2 Mengelompokkan benda.
1.1.3 Membandingkan banyak benda.


A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyebutkan banyak baenda di sekitarnya.
2. Siswa dapat menuliskan bilangan 1 sampai dengan 5.
3. Siswa dapat mengelompokkan benda yang ada di sekitarnya.
4. Siswa dapat membandingkan dua kumpulan benda dengan istilah lebih banyak, lebih sedikit, atau sama dengan.

B. Materi Ajar
1. Identifikasi benda.
2. Menulis lambang bilangan 1 sampai dengan 5.
3. Mengelompokkan benda.
4. Membandingkan banyak benda.

C. Metode Pembelajaran
Pengamatan, demonstrasi, dan penemuan.
D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengamati benda-benda yang ada di sekitar.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Dengan mengamati, siswa diminta menyebutkan benda-benda yang ada disekitarnya.
2. Guru mendemonstrasikan cara menulis bilangan 1 sampai dengan 5.
3. Siswa mencoba menulis bilangan 1 sampai dengan 5.
4. Siswa mengerjakan latihan soal-soal tentang membilang banyak benda yang terdapat pada buku Matematika I
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta menyalin tulisan di papan tulis.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali bilangan 1 sampai dengan 5.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan membilang banyak benda.

Kegiatan Inti
1. Siswa diminta mengelompokkan benda-benda sejenis yang ada di sekitarnya.
2. Masing-masing siswa diminta menghitung jumlah benda di tiap-tiap kelompok.
3. Siswa diminta menuliskan banyak benda angka.
4. Guru mengamati dan membantu siswa dalam kegiatan tersebut.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali bilangan 1 sampai dengan 5.
Motivasi : Bilangan banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang banyak benda.
2. Beberapa siswa diminta memasangkan kelompok buku dengan kelompok pensil.
3. Siswa diminta memebandingkan antara kelompok buku dengan kelompok pensil dengan istilah lebih sedikit, lebih banyak, atau sama dengan.
4. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks dan kartu bilangan.

F. Penilaian
Teknik : Pertanyaan, simulasi.
Bentuk instrumen : Lisan, unjuk kerja.
Contoh instrumen :
1. Coba hitung berapa banyak jari tangan kananmu?
2. Bandingkan banyak bukumu dengan banyak pensil teman semejamu?
3. Coba tuliskan bilangan 1 sampai dengan 5.


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.











Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/1
StandarKompetensi : 1. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20.
Kompetensi Dasar : 1.2 Mengurutkan banyak benda.
Indikator : 1.2.1 Menghitung banyak benda secara urut.
1.2.2 Mengurutkan kelompok bilangan dari yang terkecil atau dari yang terbesar.
1.2.3 Menuliskan lambang bilangan sesuai dengan urutannya.
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menghitung banyak benda secara urut.
2. Siswa dapat mengurutkan kelompok bilangan dari yang terkecil atau tebesar.
3. Siswa dapat menuliskan lambang bilangan sesuai dengan urutannya.

B. Materi Ajar
1. Menghitung banyak benda secara urut.
2. Mengurutkan kelompok bilangan.
3. Menuliskan lambang bilangan.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengamati benda-benda yang ada di sekitar.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Secara berdialog, siswa dapat menyebutkan beberapa benda yang terdapat di dalam kelas secara urut dari yang paling sedikit atau yang paling banyak.
2. Siswa dan guru mendiskusikan tentang cara mengurutkan banyak benda dari yang banyak maupun yang sedikit.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal tentang urutan kumpulan benda yang terdapat pada buku sumber Matematika I
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah
Mengingat kembali tentang urutan bilangan.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan urutan bilangan.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang urutan bilangan.
2. Guru mendemonstrasikan cara mengurutkan bilangan.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.
Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali urutan bilangan.
Motivasi : Konsep tentang urutan bilangan banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa mengurutkan lambang bilangan dari yang terkecil atau sebaliknya.
2. Beberapa siswa diminta menyampaikan hasil diskusinya, sedang kelompok lain diminta menanggapi.
3. Melalui bimbingan guru, siswa membuat kesimpulan.
4. Siswa mengerjakan latihan soal-soal tentang urutan bilangan atau benda yang terdapat pada buku sumber MatematikaI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru,siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
4. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks dan kartu bilangan.

F. Penilaian
Teknik : Tes, kuis.
Bentuk instrumen : Tertulis.
Contoh instrumen :
Urutkan kelompok bilangan di bawah ini dari yang terkesil.
3; 5; 4; 1; 2.




Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas




_____________ __________
NIP. NIP.














Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/1
StandarKompetensi : 1. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20.
Kompetensi Dasar : 1.3 Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20.
Indikator : 1.3.1 Menyelesaikan pengerjaan hitung dengan simbol (+) dan (=).
.3.2 Menyelesaikan pengerjaan hitung dengan simbol (-) dan (=).
Alokasi Waktu : 12 jam pelajaran (6 kali pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menggunakan simbol (+) pada penjumlahan.
2. Siswa dapat menggunakan simbol (-) pada pengurangan.
3. Siswa dapat menjumlahkan bilangan sampai dengan 5.
4. Siswa dapat mengurangi bilangan sampai dengan 5.
5. Siswa dapat mengenal bilangan nol dan bilangan 6 sampai dengan 9.
6. Siswa dapat menjumlahkan dan mengurangkan bilangan sampi dengan 9.
7. Siswa dapat menuliskan lambang bilangan 10 sampai dengan 20.
8. Siswa dapat menjumlahkan dan mengurangkan bilangan sampai 20.

B. Materi Ajar
1. Penggunaan simbol (+) dan (-) pada penjumlahan dan pengurangan.
2. Penjumlahan dan pengurangan sampai dengan 5.
3. Bilangan nol, 6 sampai dengan 9.
4. Penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai dengan 9.
5. Pengenalan lambang bilangan 10 sampai dengan 20.


C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demostrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali penjumlahan dan pengurangan.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa diminta mengartikan simbol(+) dan (-) pada penjumlahan.
2. Guru dan siswa mendiskusikan tentang kedudukan (+) dan (-) pada penjumlahan dan pengurangan.
3. Siswa mengerjakan soal-soal latihan tentang penjumlahan benda sampai dengan 5 yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berhubungan dengan penjumlahan dan pengurangan.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang pengurangan bilangan sampai dengan 5.
2. Guru mendemonstrasikan pengurangan bilangan sampai dengan 5.
3. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah

Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali bilangan 1 sampai dengan 5.
Motivasi : Apabila meteri ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang bilangan 0 dan bilangan 6 sampai dengan 9.
2. Guru mendemonstrasikan cara menulis angka 0 dan angka 6 samapai dengan 9.
3. Siswa menulis angka 0 dan angka 6 sampai dengan 9.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru,siswa diminta membuat rangkuman..
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Keempat (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali penjumlahan dan pengurangan.
Motivasi : Banyak maslah di masyarakat yang berkaitan dengan penjumlahan dan pengurangan.

Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa diminta menghitung jumlah jari tangan kiri dan kanan.
2. Guru dan siswa mendiskusikan penjumlahan dan pengurangan sampai dengan 9.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah

Pertemuan Kelima (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan penjumlahan dan pengurangan.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa diminta memperhatikan angka-angka pada kalender.
2. Beberapa siswa diminta membaca angka-angka tersebut.
3. Guru mendemonstrasikan penulisan bilangann 10 sampai dengan 20.
4. Siswa diminta mengerjakan tugas latihan menulis bilangan 10 sampai dengan 20 pada buku tulisnya.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru,siswa diminta membuat rangkuman..
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.


Pertemuan Keenam (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali penjumlahan dan pengurangan.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam menyelesaikan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa mendiskusikan penjumlahan samapi dengan 20.
2. Beberapa siswa diminta menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain diminta menanggapinya.
3. Dengan bimbingan guru, siswa menarik kesimpulan.
4. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, benda-benda di sekitar rumah, kalender, penggaris.

F. Penilaian
Teknik : Tes, kuis.
Bentuk instrumen : Lisan, tertulis.
Contoh instrumen :
1. 1 + 3 = …..
2. 2 + 2 = …..
3. 4 – 2 = …...
4. 5 – 3 = …...
5. Banyak kelereng delapan ditulis…..
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


_____________ __________
NIP. NIP.









Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/1
StandarKompetensi : 1. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20.
Kompetensi Dasar : 1.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan penjumlahan dan pengurangan sampai 20.
Indikator : 1.4.1 Menyatakan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan penjumlahan.
Menyatakan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan pengurangan.
Menyelesaikan masalh dalam soal cerita yang berkaitan dengan penjumlahan dan pengurangan.
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 kali pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyatakan masalah sehari-hari dengan bahasanya sendiri yang berkaitan dengan penjumlahan.
2. Siswa dapat menyatakan masalah sehari-hari dengan bahasanya sendiri yang berkaitan dengan pengurangan.
3. Siswa dapat menyelesaikan soal cerita.

B. Materi Ajar
Penyelesaian masalah yang berkaitan dengan penjumlahan dan pengurangan.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali penjumlahan dan pengurangan.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka dapat membantu siswa dalam memecahan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa diminta mengemukakan masalah yang pernah dialami.
2. Guru dan siswa mendiskusikan tentang masalah penjumlahan.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan penjumlahan dan pengurangan.

Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa siswa berdiskusi tentang masalah yang berkaitan dengan pengurangan.
2. Beberapa siswa diminta menyampaikan permasalahan yang dialami, sementara yang lain diminta menanggapi.
3. Secara demonstrasi, guru menunjukkan cara pemecahan masalah.
4. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.

Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Motivasi : Konsep tentang penjumlahan dan pengurangan dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang penyelesaian soal cerita.
2. Dengan bimbingan guru, siswa menarik kesimpulan tentang penyelesaian masalah dalam soal cerita.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks.

F. Penilaian
Teknik : Tes, kuis.
Bentuk instrumen : Tertulis.
Contoh instrumen :
1. Banyak murid kelas I ada 19 anak.
Murid laki-laki ada 11 anak.
Berapa banyak murid perempuan?
2. Andi mempunyai kelereng 8 butir.
Diberi paman 7 butir.
Berapa jumlah kelereng Andi sekarang?

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


_____________ __________
NIP. NIP.











Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/1
Sekolah : Sekolah
StandarKompetensi : 2. Menggunakan pengukuran waktu dan penjang.
Kompetensi Dasar : 2.1 Menentukan waktu (pagi, siang, malam), hari, dan jam (secara bulat).
Indikator : 2.1.1 Mengenalkan konsep waktu melalui kegiatan sehari-hari.
Membaca tanda waktu melalui jam.
Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran (2 kali pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengenali konsep waktu melalui kegiatan sehari-hari.
2. Siswa dapat membaca tanda waktu melalui jam.

B. Materi Ajar
1. Pengenalan konsep waktu.
2. Membaca tanda waktu melalui jam.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali konsep waktu dalam kegiatan sehari-hari.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.


Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa diminta menyebutkan waktu pada saat melakukan suatu kegiatan sehari-hari.
2. Guru dan siswa mendiskusikan tentang waktu untuk melakukan suatu kegiatan sehari-hari.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali tentang konsep waktu.
Motivasi : Bahasa kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan waktu.
Kegiatan Inti
1. Siswa dikondisikan dalam beberapa kelompok.
2. Melalui diskusi, siswa diharapkan dapat membaca jam.
3. Secara demonstrasi, guru menunjukkan cara membaca jam..
4. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks dan jam dinding.
F. Penilaian
Teknik : Pertanyaan
Bentuk instrumen : Lisan, tertulis.
Contoh instrumen :
1. Manakah yang membutuhkan waktu lama atau sebentar?
a. Tidur c. Makan pagi
b. Mandi d. Belajar.
2. Sekolah masuk pukul…………..


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.

































Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/1
StandarKompetensi : 2. Menggunakan pengukuran waktu dan panjang.
Kompetensi Dasar : 2.2 Menentukan lama suatu kejadian berlangsung.
Indikator : 2.2.1 Mengenalkan satuan waktu seperti hari, minggu, dan bulan.
Menjelaskan perbedaan waktu seperti hari, minggu dan bulan.
Memberikan contoh lamanya suatu kejadian berlangsung.
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengenal satuan waktu hari, minggu, dan bulan.
2. Siswa dapat menjelaskan perbedaan waktu antara hari, minggu, dan bulan.
3. Siswa dapat memberikan contoh lamanya suatu kejadian berlangsung.

B. Materi Ajar
1. Pengenalan konsep waktu.
2. Membaca tanda waktu melalui jam.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali hari, minggu, dan bulan.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa diminta menyebutkan nama-nama hari dalam satu minggu.
2. Guru dan siswa mendiskusikan tentang kegiata-kegiatan di sekolah yang berlangsung pada hari-hari tertentu.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal tentang waktu kegiatan di sekolah yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakuakan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali kegiatan pada hari-hari tertentu di sekolah.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan waktu.
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa diminta menyebutkan nam-nama hari dalam satu minggu.
2. Secara demonstrasi, guru menunjukkan nama-nama hari dalam satu minggu pada kalender.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I, karangan Nur Akhsin dan Heny Kusumawati, halaman 83.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.


Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali nama-nama bulan dalam kehidupan sehari-hari.
Motivasi : Konsep tentang waktu banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa diminta berdiskusi menghitung banyak hari dan banyak minggu dalam satu bulan.
2. Siswa diminta menyampaikan hasil diskusinya dan yang lain diminta menanggapi.
3. Dengan bimbingan guru, siswa menarik kesimpulan.
4. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks dan kalender.

F. Penilaian
Teknik : Pertanyaan
Bentuk instrumen : Lisan
Contoh instrumen :
1. Ketika jarum pendek jam menunjuk angka 9 dan jarum panjang menunjuk angka 12 waktunua pagi hari saat itu pukul………..
2. Sebutkan nama hari dalam satu minggu………
3. Ima berulang tahun pada bulan ke delapan, Ima dilahirkan pada bulan……

Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.















Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/1
StandarKompetensi : 2. Menggunakan pengukuran waktu dan panjang.
Kompetensi Dasar : 2.3 Mengenal panjang suatu benda melalui kalimat sehari-hari (pendek, panjang) dan membandingkannya
Indikator : 2.3.1 Menentukan panjang atau pendek suatu benda.
Menunjukkan contoh benda yang panjang dan benda yang pendek.
Mengukur panjang dengan satuan tidak baku.
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menentukan panjang atau pendek suatu benda.
2. Siswa dapat menunjukkan contoh benda yang panjang dan benda yang pendek.
3. Siswa dapat melakukan pengukuran panjang suatu benda.

B. Materi Ajar
1. Satuan ukuran panjang yang tidak baku.
2. Membandingkan ukuran panjang dan pendek benda.
3. Pengukuran panjang suatu benda.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali pengertian satuan ukuran panjang.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa diminta menyebutkan beberapa satuan ukuran panjang yang tidak baku.
2. Guru dan siswa mendiskusikan tentang satuan ukuran panjang yang tidak baku.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali tentang pengertian panjang.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan satuan panjang.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang benda yang panjang dan pendek.
2. Secara demonstrasi, guru menunjukkan benda yang panjang dan pendek.
3. Siswa mengerjakan tugas latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru , siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah
Mengingat kembali tentang pengertian panjang.
Motivasi : Konsep tentang panjang banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang cara mengukur panjang suatu benda.
2. Secara demonstrasi, guru menunjukkan cara mengukur suatu benda dengan satuan yang tidak baku.
3. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, korek api, klip, dan lidi.

F. Penilaian
Teknik : Simulasi.
Bentuk instrumen : Lisan, tertulis, unjuk kerja.
Contoh instrumen :
1. Anak-anak coba ukurlah panang meja dengan jari tanganmu.
2. Ukurlah panjang pensilmu dengan batang korek api.

Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.




















Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/1
StandarKompetensi : 2. Menggunakan pengukuran waktu dan panjang.
Kompetensi Dasar : 2.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan waktu dan panjang.
Indikator : 2.4.1 Menyelesaikan masalah dalam soal cerita yang berkaitan dengan waktu.
Menyelesaikan masalah dalam soal cerita yang berkaitan dengan panjang.
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 kali pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan waktu.
2. Siswa dapat memecahkan masalah yang berkaitan dengan satuan panjang.
3. Siswa dapat menyelesaikan masalah dalam soal cerita.

B. Materi Ajar
1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan waktu dan panjang.
2. Menyelesaikan masalah dalam soal cerita.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang waktu dan panjang.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasi dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa menceritakan permasalahan yang sedang dihadapi yang berkaitan dengan waktu dan panjang.
2. Guru berdemonstrasi mejelaskan cara memecahkan masalah tersebut.
3. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali pengukuran panjang.
Motivasi : Banyak masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan pengukuran panjang.
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa menceritakan masalah yang berhubungan dengan pengukuran panjang.
2. Guru membimbing siswa mencari pemecahan masalahnya.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Motivasi : Konsep tentang waktu dan panjang banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi memecahkan masalah yang dialami.
2. Beberapa siswa diminta menyampaikan hasil diskusinya, sementara siswa yang lain menanggapi.
3. Dengan bimbingan guru, siswa membuat kesimpulan tentang waktu dan panjang.
4. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I,.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, kalender, jam dinding, dan penggaris.

F. Penilaian
Teknik : Tes, kuis.
Bentuk instrumen : Lisan, tertulis.
Contoh instrumen :
Kerjakan soal-soal di bawah ini.
1. Panjang halaman Budi 15 langkah.
Panjang halaman Tini 9 langkah.
Halaman siapakah yang lebih panjang
2. Tuliskan nama-nama bulan dalam satu tahun.


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.

















Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/1
Tema : Benda
StandarKompetensi : 3. Mengenal beberapa bangun ruang.
Kompetensi Dasar : 3.1 Mengelompokkan berbagai bangun ruang sederhana (balok, prisma, tabung, bola, dan kerucut).
Indikator : 3.1.1 Mengidentifikasi benda yang berbentuk bangun ruang.
Menunjukkan benda-benda yang berbentuk bangun ruang.
Mengelompokkan benda-benda yang berbentuk bangun ruang.
Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengidentifikasikan benda-benda bangun ruang.
2. Siswa dapat menunjukkan benda-benda bangun ruang di kelas.
3. Siswa dapat mengelompokkan benda-benda bangun ruang menurut jenisnya.

B. Materi Ajar
Benda bangun ruang sederhana (balok, prisma, tabung, bola, dan kerucut).

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat benda-benda yang berbentuk bangun ruang.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1 Melalui dialog, siswa dapat menyebutkan nama benda yang ada di kelas dan di rumah.
2 Dengan bimbingan guru, siswa menunjukkan benda yang berbentuk bangun ruang.
3 Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.
Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali pengertian bangun ruang.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan bangun ruang.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi mengelompokkan benda-benda yang berbentuk balok dan tabung.
2. Guru menggambarkan nilai pecahan dalam berbagai bentuk gambae, siswa membandingkan nilai pecahan berdasarkan gambar.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, balok, prisma, tabung, bola, kerucut, damn kubus.

F. Penilaian
Teknik : Pertanyaan
Bentuk instrumen : Lisan
Contoh instrumen :
1. Sebutkan benda-benda di rumahnya yang berbentuk balok dan berbentuk tabung.
2. Sebutkan benda-benda dirumahmu yang berbentuk bola dan berbentuk kerucut.


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.
































Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/2
StandarKompetensi : 3. Mengenal beberapa bangun ruang.
Kompetensi Dasar : 3.2 Menentukan urutan benda-benda ruang yang sejenis menurut besarnya.
Indikator : 3.2.1 Mengurutkan benda-benda bangun ruang dari yang terkecil atau sebaliknya.
3.2.2 Menentukan pola urutan benda-benda bangun ruang
Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengurutkan benda bangun ruang dari yang terkecil atau sebaliknya.
2. Siswa dapat menentukan pola urutan benda-benda bangun ruang.

B. Materi Ajar
Urutan bangun ruang.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali benda-benda bangun ruang.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.


Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa dapat mengurutkan benda-benda bangun ruang dari yang terkecil atau sebaliknya.
2. Guru mendemonstrasikan mengurutkan benda-benda bangun ruang.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Motivasi : Banyak kegiatan dalam masyarakat yang berkaitan dengan bangun ruang.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa menentukan pola urutan bangun ruang menurut jenis dan warnanya.
2. Guru membimbing siswa menentukan pola urutan bangun ruang.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, tabung, kerucut, balok, kubus, dan bola.

F. Penilaian
Teknik : Tes, kuis.
Bentuk instrumen : Tertulis.
Contoh instrumen :
Coba cari benda yang berbentuk tabung dan bola.
a. Kelompokkan benda-benda itu menurut bentuknya.
b. Urutkan benda-benda tersebut menurut warnanya.


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.



































Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/2
Tema : Peristiwa, kegiatan, dan lingkungan.
StandarKompetensi : 4. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai dua angka dalam pemecahan masalah
Kompetensi Dasar : 4.1 Membilang banyak benda
Indikator : 4.1.1 Membilang banyak benda dari 21 sampai dengan 99.
Menulis lambang bilangan dari pengelompokan benda.
Membandingkan dua bilangan dengan istilah kurang dari, lebih dari atau sama dengan.
Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat membilang banyak benda dari 21 sampai dengan 99.
2. Siswa dapat menulis bilangan dari hasil pengelompokkan benda.
3. Siswa dapat membandingkan dua bilangan dengan istilah kurang dari, lebih dari, atau sama dengan.

B. Materi Ajar
1. Membilang banyak benda.
2. Menuliskan lambang bilangan.
3. Membandingkan dua bilangan.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demosntrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membilang benda-benda yang ada di lingkungan sekitar anak.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa dapat membilang banyak benda yang ada di lingkungan sekitar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membilang dari 21 sampai dengan 99 dengan benar.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah
Mengingat kembali pengelompokan yang sejenis.
Motivasi : Banyak kegiatan dalam masyarakat yang berkaitan dengan lingkungan sekitar.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa mengelompokkan benda-benda dan menuliskan lambang bilangan dari jumlah benda tersebut.
2. Guru mendemonstrasikan penulisan lambang bilangan dalam bentuk panjang.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks.

F. Penilaian
Teknik : Pertanyaan.
Bentuk instrumen : Lisan.
Contoh instrumen :
Bandingkan dua bilangan di bawah ini dengan memberi istilah kurang dari, lebih dari, atau sama dengan.
1. 57….81
2. 93….39
3. 75….75

Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.




























Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/2
StandarKompetensi : 4. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai dua angka dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 4.2 Mengurutkan banyak benda.
Indikator : 4.2.1 Mengurutkan bilangan dari 1 sampai 99.
Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (1 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat mengurutkan bilangan 1 sampai 99.

B. Materi Ajar
Mengurutkan banyak benda.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah
Mengulang kembali urutan kembali urutan bilangan.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa mengurutkan bilangan dari yang terkecil.
2. Dengan berdiskusi, guru dan siswa mengurutkan bilangan.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.

Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks dan kartu bilangan.

F. Penilaian
Teknik : Kuis, pertanyaan.
Bentuk instrumen : Lisan, tertulis.
Contoh instrumen :


Tuliskan urutan bilangan seperti yang diminta.
1. 86; 75; 85; 34 → diurutkan dari yang terkecil
2. 39; 58; 25; 63 → diurutkan dari yang terbesar.


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.
Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/2
StandarKompetensi : 4. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai dua angka dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 4.3 Menentukan nilai tempat puluhan dan satuan.
Indikator : 4.3.1 Menuliskan lambang bilangan.
4.3.2 Menuliskan baentuk panjang suatu bilangan.
4.3.3 Menentukan nilai tempat.
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menuliskan lambang bilangan dua angka.
2. Siswa dapat menuliskan bentuk panjang bilangan dua angka.
3. Siswa dapat menentukan nilai tempat suatu bilangan dua angka.

B. Materi Ajar
1. Penulisan bilangan.
2. Bentuk panjang dari lambang bilangan.
3. Nilai tempat lambang bilangan.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demosntrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali nama bilangan dan lambang bilangan.
Motivasi : Banyak masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan penulisan bilangan.
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa dapat menyebutkan banyak benda yang ada di sekitarnya dan menuliskan lambang bilangannya.
2. Secara demonstrasi, guru menunjukkan cara penulisan lambang dari suatu bilangan.
3. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali pengertian bilangan.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi menuliskan bentuk panjang suatu bilangan dua angka.
2. Beberapa siswa diminta menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapinya.
3. Guru membimbing siswa menarik kesimpulan.
4. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa bersama guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali bentuk panjang suatu bilangan.
Motivasi : Konsep ini banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Dengan berdiskusi, siswa dapat menentukan nilai tempat suatu bilangan.
2. Guru berdemonstrasi menunjukkan cara menulis bentuk panjang suatu bilangan.
3. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks.

F. Penilaian
Teknik : Tes, kuis
Bentuk instrumen : Tertulis
Contoh instrumen :
Isilah titik-titik di bawah ini.
1. enam puluh tujuh lambang bilangannya…….
2. delapan puluh tiga ditulis dengan angka…….
3. 48 = …..+….
4. 59 = …..puluhan + ……satuan



Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.















Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/2
StandarKompetensi : 4. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai dua angka dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 4.4 Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan dua angka.
Indikator : 4.4.1 Penjumlahan bersusun tanpa menyimpan.
4.4.2 Penjumlahan bersusun dengan menyimpan.
4.4.3 Pengurangan bersusun tanpa meminjam.
4.4.4 Pengurangan bersusun dengan meminjam.
Alokasi Waktu : 8 jam pelajaran (4 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat melakukan penjumlahan bersusun tanpa menyimpan.
2. Siswa dapat melakukan penjumlahan bersusun dengan menyimpan
3. Siswa dapat melakukan pengurangan bersusun tanpa meminjam.
4. Siswa dapat melakukan pengurangan bersusun dengan meminjam.

B. Materi Ajar
1. Penjumlahan bersusun dengan atau tanpa teknik menyimpan.
2. Pengurangan bersusun dengan atau tanpa teknik meminjam.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali cara menjumlah bilangan.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik,maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa menjumlahkan bilangan dua angka secara bersusun.
2. Secara demonstrasi guru menjelaskan penjumlahan bilangan dua angka dengan cara bersusun.
3. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali pengurangan bilangan.
Motivasi : Banyak masalah dalam masyarakat yang berkaitan dengan pengurangan
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang pengurangan bilangan dua angka.
2. Beberapa siswa diminta menyampaikan hasil diskusinya dan yang lain menanggapi.
3. Guru dan siswa menarik kesimpulan tentang pengurangan bilangan dua angka.
4. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika I.

Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali cara menjumlah bilangan dua angka.
Motivasi : Banyak masalah sehari-hari yang berhubungan dengan penjumlahan.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang penjumlahan dua angka dengan teknik menyimpan.
2. Guru mendemonstrasikan tentang penjumlahan bersusun dengan teknik menyimpan.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa bersama guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.
Pertemuan Keempat (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali cara pengurangan bilangan dua angka.
Motivasi : Konsep tentang penjumlahan dan pengurangan banyak digunakan dalam kegiatan sehri-hari.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang pengurangan dua angka dengan teknik menyimpan.
2. Guru mendemonstrasikan tentang penjumlahan bersusun dengan teknik meminjam.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa bersama guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks

F. Penilaian
Teknik : Tes, kuis.
Bentuk instrumen : Lisan, tertulis.
Contoh instrumen :
1. Kerjakan soal-soal penjumlahan berikut.
a. 52 + 4 = ……
b. 73 + 25 =…..
c. 25
28
+
…..
d. 47
28
+
. …...
2. Kerjakan soal-soal pengurangan berikut.
a. 38 – 15 = …..
b. 49 – 28 = …..
c. 73
28
-
….
d. 96
59
-
….


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.


































Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/2
Standar Kompetensi : 4. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai dua angka dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 4.5 Menggunakan sifat operasi pertukaran dan pengelompokan
Indikator : 4.5.1 Menggunakan sifat pertukaran dan pengelompokan pada penjumlahan.
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menerapkan sifat pertukaran pada penjumlahan.
2. Siswa dapat menerapkan sifat pengelompokan pada penjumlahan.
3. Siswa dapat menggunakan sifat pertukaran dan pengelompokan dalam kehidupan sehari-hari.

B. Materi Ajar
1. Sifat pertukaran.
2. Sifat pengelompokan.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali penjumlahan dan pengurangan.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.

Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa menyebutkan sifat-sifat pengerjaan hitung penjumlahan yang digunakan.
2. Guru mendemonstrasikan penggunaan sifat pertukaran pada penjumlahan.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal dari guru.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengenal kembali sifat-sifat pengerjaan hitung bilangan.
Motivasi : Banyak kegiatan dalam masyarakat yang berkaitan dengan sifat-sifat pengelompokan dan penjumlahan.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa mendiskusikan penggunaan sifat pengelompokan dan penjumlahan
2. Dengan bimbingan guru, siswa menarik kesimpulan tentang penggunaan sifat pengelompokan dan penjumlahan.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal dari guru.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah
Mengenal kembali sifat pertukaran dan engelompokan dalam penjumlahan.
Motivasi : Konsep ini banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang cara menentukan suku pada penjumlahan dengan sifat pertukaran dan pengelompokan.
2. Secara demonstrasi, guru menjelaskan penerapan sifat pertukaran dan pengelompokan.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal dari guru.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi
3. Guru memberi tugas rumah

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks dan kartu bilangan.

E. Penilaian
Teknik tes : Tes, kuis
Bentuk instrumen : Lisan, tertulis
Conton instrumen :
1. Tentukan nilai pada pernyataan berikut.
a. 35 + n = 19 + 35, n = …
b. (47 + 13) + 25 = 47 + (n + 25),n = …

Mengetahui.
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP


















Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/2
Standar Kompetensi : 4. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai dua angka dalam pemecahan
Kompetensi Dasar : 4.6 Menggunakan sifat operasi pertukaran dan pengelompokan
Indikator : 4.6.1 Menyelesaikan soal cerita yang berhubungan dengan penjumlahan
Menyelesaikan soal cerita yang berhubungan dengan pengurangan
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat merumuskan penjumlahan dan pengurangan dalam bentuk cerita.
2. Siswa dapat menuliskan kalimat matematika dari suatu cerita tentang penjumlahan dan pengurangan.
3. Siswa dapat menyelesaikan pemecahan soal cerita dalam penjumlahan dan pengurangan.

B. Materi Ajar
1. Perumusan soal cerita.
2. Penulisan kalimat metematika dari soal cerita.
3. Penyelesaian soal cerita.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Bercerita tentang penjumlahan dan pengurangan dalam bentuk kalimat.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akandapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa dapat merumuskan suatu cerita dengan bahasanya sendiri tentang penjumlahan dan pengurangan.
2. Guru membimbing siswa membuat kalimat cerita yang berhubungan dengan penjumlahan dan pengurangan.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1 Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali kalimat penjumlahan dan pengurangan dalam cerita.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan metematika
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang kalimat matematika dalam suatu soal cerita.
2. Guru membimbing siswa dalam menulis kalimat matematika.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah
Mengingat kembali penulisan kalimat matematika dari suatu cerita yang berkaitan dengan penjumlahan dan pengurangan.
Motivasi : konsep ini banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi cara penyelesaian soal cerita yang berhubungan dengan penjumlahan dan pengurangan.
2. Guru menjelaskan cara menyelesaikan soal cerita.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi
3. Guru memberi tugas rumah

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks dan benda-benda.

F. Penilaian
Teknik tes : Tes, kuis
Bentuk instrumen : Tertulis
Conton instrumen :
Coba kerjakan soal berikut.
Di halaman rumah paman terdapat 3 pohon mangga yang sedang berbuah.
Paman memetik 78 buah mangga yang sudah masak.
47 buah diberikan kepada tetangga dan sisanya untuk keluarga.
Berapa banyak mangga untuk keluarga?

Mengetahui.
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP













Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/2
Standar Kompetensi : 5. Menggunakan pengukuran berat.
Kompetensi Dasar : 5.1 Membandingkan berat benda (ringan, berat).
Indikator : 5.1.1 Mengenal benda yang berat dan yang ringan.
5.1.2 Mengukur berat benda.
5.1.3 Membandingkan berat benda dengan istilah lebih berat, lebih ringan, dan sama berat.
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menunjukkan benda yang berat dan yang ringan.
2. Siswa dapat mengukur berat benda.
3. Siswa dapat membandingkan berat benda dengan istilah lebih berat, lebih ringan, dan sama berat.

B. Materi Ajar
1. Berat benda.
2. Mengukur berat benda.
3. Membandingkan berat benda.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali cara menentukan berat benda.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa menunjukkan benda yang berat dan benda yang ringan.
2. Guru membimbing siswa cara menentukan berat benda.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1 Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali cara mengukur berat benda.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memcahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1 Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang cara mengukur berat benda.
2 Secara demonstrasi, guru menunjukkan cara mengukur berat benda dengan satuan yang tidak baku.
3 Siswa mengerjakan lartihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah
Mengingat kembali penulisan tentang pengukuran berat benda.
Motivasi : Konsep tentang berat benda banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Melalui berdiskusi, siswa mencoba membandingkan berat benda.
2. Guru menjelaskan cara membandingkan berat benda.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi
3. Guru memberi tugas rumah

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, benda-benda di sekitar, dan neraca timbangan.

E. Penilaian
Teknik tes : Simulasi
Bentuk instrumen : Unjuk kerja
Contoh instrumen :
Siapkan benda milikmu dan miik temanmu yang sejenis, bandingkan keduanya.
Tuliskan hasilnya.
Nama Benda Hasil Pengamatan
Tas Tas saya lebih berat daripada tas teman saya
Kotak pensil
Topi


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.





















Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/2
Standar Kompetensi : 5. Menggunakan pengukuran berat.
Kompetensi Dasar : 5.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan berat benda
Indikator : 5.2.1 Mengukur berat benda dengan satuan tidak baku.
5.2.2 Menggunakan timbangan untuk mengukur berat benda
Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengukur berat benda dengan satuan tidak baku.
2. Siswa dapat mengukur berat benda dengan timbangan.
3. Siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan berat benda.

B. Materi Ajar
1. Penggunaan satuan berat tidak baku.
2. Penggunaan timbangan untuk mengukur berat benda.
3. Penyelesaian masalah yang berkaitan dengan berat benda

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali pengukuran berat benda.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akandapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa diminta membandingkan berat benda yang satu dengan yang lain.
2. Guru dan siswa mendiskusikan tentang cara menentukan berat suatu benda.
3. siswa mengerjakan latihan soal-soal dari guru.
Penutup
1. Dengan bimbimgan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali penulisan tentang pengukuran berat benda.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan pengukuran berat benda.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang cara menimbang benda menggunakan timbangan.
2. Beberapa siswa diminta menyampaikan hasil dan yang lain menanggapinya.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal dari guru.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah
Mengingat kembali tentang hal-hal dalam penimbangan benda.
Motivasi : Konsep tentang berat benda banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Bersama teman sebangku, siswa berdiskusi tentang penyelesaian masalah yang berkaitan dengan berat benda
2. Beberapa siswa diminta menyampaikan hasil diskusinya dan yang lain menanggapi.
3. Dengan bimbingan guru, siswa menarik kesimpulan.
4. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi
3. Guru memberi tugas rumah

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks dan neraca timbangan.

E. Penilaian
Teknik tes : Simulasi
Bentuk instrumen : Unjuk kerja
Conton instrumen :
1. Bermain jungkat-jungkit untuk membandingkan berat benda.
2. Menimbang dengan neraca.
Mengetahui.
Kepala Sekolah Guru Kelas

____________ __________
NIP. NIP






















Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/2
Tema : Gejala Alam
Standar Kompetensi : 6. Mengenal bangun datar sederhana
Kompetensi Dasar : 6.1 Mengenal segitiga, segi empat, dan lingkaran.
Indikator : 6.1.1 Mengenal segitiga, segi empat, dan lingkaran.
6.1.2 Menjiplak dan membuat segitiga, segi empat, dan lingkaran
Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyebutkan bangun datar segitiga, segi empat, dan lingkaran.
2. Siswa dapat menjiplak dan membuat segitiga, segi empat, dan lingkaran.

B. Materi Ajar
Bangun datar, segitiga, segi empat dan lingkaran.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali pengertian segitiga, segi empat, dan lingkaran.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akandapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.


Kegiatan Inti
1. Melalui dialog, siswa menyebutkan bangun datar segitiga, segi empat, dan lingkaran.
2. Guru dan siswa mendiskusikan tentang bangun datar segitiga, segi empat, dan lingkaran.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbimgan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali penulisan tentang bentuk-bentuk bangun datar.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan bentuk bangun datar.
Kegiatan Inti
1. Berdiskusi bersama teman untuk dapat menjiplak dan membuat segitiga, segi empat, dan lingkaran.
2. Secara demonstrasi, guru menunjukkan cara menjiplak bentuk segitiga, segi empat, dan lingkaran.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, penggaris, dan kertas tipis.

F. Penilaian
Teknik tes : Simulasi
Bentuk instrumen : Lisan, unjuk kerja
Conton instrumen :
Siswa diminta memperagakan membuat segitiga, segi empat, dan lingkaran.

Mengetahui.
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP







































Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : I/2
Standar Kompetensi : 6. Mengenal bangun datar sederhana.
Kompetensi Dasar : 6.2 Mengelompokkan bangun datar menurut bentuknya.
Indikator : 6.2.1 Mengelompokkan bentuk segitiga.
6.2.2 Mengelompokkan bentuk segi empat.
Alokasi Waktu : 3 jam pelajaran (1 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat membuat bentuk segitiga.
2. Siswa dapat membuat bentuk segi empat.
3. Siswa dapat mengelompokkan bentuk segitiga.
4. Siswa dapat mengelompokkan bentuk segi empat.

B. Materi Ajar
Bangun datar, segitiga dan segi empat

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah
Mengingat kembali tentang pengertian segitiga dan segi empat.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah sehari-hari.


Kegiatan Inti
1. Mengajak siswa untuk memperhatikan beberapa gambar segitiga dan segi empat.
2. Menyuruh siswa mengelompokkan bangun datar-datar tersebut menurut jenisnya, segitiga dan segi empat.
3. membentuk kelompok siswa untuk mengamati benda-benda di sekitar yang mempunyai unsure segitiga dan segi empat, kemudian menyuruh siswa menyebutkannya.
4. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku Matematika I.
Penutup
1. Dengan bimbimgan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, penggaris, dan benda-benda di sekitar.

F. Penilaian
Teknik tes : Simulasi, pertanyaan.
Bentuk instrumen : Tertulis, lisan, unjuk kerja
Conton instrumen :
1.








a. Gambar manakah yang termasuk bentuk segitiga?
b. Gambar manakah yang termasuk bentuk segi empat?
2. Sebutkan benda-benda di sekitarmu yang permukaannya berbrntuk segitiga.

Mengetahui.
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP













READMORE...

RPP MATEMATIKA KELAS 6 SD

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

Sekolah : SDN NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/1
Standar Kompetensi : 1. Melakukan pengerjaaan hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 1.1 Menggunakan sifat-sifat pengerjaan hitung termasuk pengerjaan hitung campuran, FPB, dan KPK.
Indikator : 1.1.1 Menyelesaikan pengerjaan hitung menggunakan sifat komutatif maupun distributif.
1.1.2 Menyelesaikan perhitungan dengan cepat pada pengerjaan hitung campuran.
1.1.3 Menentukan FPB dan KPK dari dua bilangan atau lebih dengan beberapa cara.
1.1.4 Menyelesaikan masalah sehari-hari yang berhubungan dengan FPB dan KPK.
Alokasi Waktu : 10 jam pelajaran (4 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyelesaikan pengerjaan hitung dengan menggunakan sifat komutatif, sifat distributif, dan sifat campuran.
2. Siswa dapat menentukan FPB dari dua bilangan atau lebih.
3. Siswa dapat menentukan KPK dari dua bilangan atau lebih.
4. Siswa dapat menyelesaikan masalah sehari-hari yang berhubungan dengan FPB dan KPK.

B. Materi Ajar
1. Pengerjaan hitung bilangan.
2. FPB dan KPK.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang pengerjaan hitung bilangan.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa untuk menyelesaikan masalah sehari-hari yang berhubungan dengan penunlahan dan pengurangan.
Kegiatan Inti
1. Siswa diminta berdiskusi menyelesaikan beberapa contoh yang berhubungan dengan penjumlahan dan pengurangan.
2. Guru dan siswa mendiskusikan cara cepat menyelesaikan soal yang mengandung sifat komutatif dan distributif.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.


Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali tnetang pengerjaan hitung bilangan.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan penjumlahan,pengurangan, perkalian, maupun pembagian.

Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok diskusi.
2. Melalui dialog kelompok, siswa diharapkan dapat :
a. Menyebutkan tata urutan pengerjaan hitung bilangan.
b. Menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan pengerjaan hitung campuran.
3. Masing-masingmasing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dankelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemonstrasikan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan pengerjaan hitung bilangan bulat.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah
Mengingat kembali tentang FPB dan KPK.
Motivasi : Konsep tentang FPB dan KPK banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Siswa berdiskusi tentanga kegunaan FPB.
2. Beberapa siswa diminta menyampaikan hasil diskusinya dan siswa lain menanggapi.
3. Siswa membuat kesimpulan tentang kegunaan FPB dan cara menemukan FPB dengan bimbingan guru.
4. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Keempat (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali tentang FPB dan KPK.
Motivasi : Konsep tentang FPB dan KPK banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Siswa berdiskusi tentang kegunaan KPK.
2. Beberapa siswa diminta menyampaikan hasil diskusinya dansiswa lain menanggapi.
3. Siswa membuat kesimpulan tentang kegunaan KPK dan cara menemukan KPK dengan bimbingan guru.
4. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat kepada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks dan kapur berwarna

F. Penilaian
Teknik tes : Tes tertulis
Bentuk instrumen : isian dan uraian
Contoh instrumen :
1. 25 x 17 = 17 x n, n = …
2. 18 x 125 + 625 : 5 = …
3. Tentukan FPB dan KPK dari :
a. 108 dan 180
b. 20,24 dan 80
4. Lampu A menyala setiap detik.
Lampu B menyala setiap 6 detik.
Kapan kedua lampu akan menyala bersama?

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas



S TEJOHARIADI SISWOKO, SPd
NIP.131 923 932 NIP 131 923 932


























Sekolah : SD N NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/1
Standar Kompetensi : 1. Melakukan pengerjaaan hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 1.2 Menentukan akar pangkat tiga suatu bilangan kubik.
Indikator : 1.2.1 Mennetukan hasil pangkat tiga.
1.2.2 Menentukan hasil akar pangkat tiga.
1.2.3 Menyelesaikan pengerjaan hitung yang melibatkan bilangan berpangkat tiga (bilangan kubik)
Alokasi Waktu : 10 jam pelajaran (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menemukan hasil pangkat tiga.
2. Siswa dapat menemukan hasil akar pangkat tiga.
3. Siswa dapat menyelesaikan masalah sehari-hari yang berhubungan dengan pangkat tiga dan akar pangkat tiga.

B. Materi Ajar
1. Pangkat tiga.
2. Akar pangkat tiga.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali pengerjaan hitung bilangan (pangkat).
Motivasi : Membantu siswa dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan pangkat tiga.
Kegiatan Inti
1. Melalui diskusi, siswa diminta menyelesaikan beberapa contoh soal yang berhubungan dengan pangkat tiga.
2. Guru mendemonstrasikan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan pangkat tiga.
3. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dibimbing guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali tnetang pengerjaan hitung bilangan pangkat tiga.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan bilangan pangkat tiga.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan akar pangkat tiga.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemonstrasikan cara menyelesaikan masalahyang berhubungan dengan akar pangkat tiga.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (4 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah
Mengingat kembali tentang bilangan tiga dan akar pangkat tiga.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan bilangan pangkat tiga dan akar pangkat tiga.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok diskusi.
2. Dengan berdiskusi, siswa diharapkan dapat menyelesaikan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan bilangan pangkat tiga dan akar pengkat tiga.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemonstrasikan cara menyelesaikan masalah sehari-hari yang berhubungan dengan bilangan pangkat tiga dan akar pengkat tiga.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, kapur berwarna, dan bangun-bangun kubus.
F. Penilaian
Teknik : Tes tertulis
Bentuk instrumen : Isian dan uraian
Contoh instrumen :
Lengkapilah soal-soal berikut.
1. 93 = …. 6. = ….
2. 123 = …. 7. = ….
3. 273 = …. 8. = ….
4. 333 = …. 9. = ….
5. 513 = …. 10. = ….
Jawablah pertanyaa-pertanyaan berikut.
1. Sebuah akuarium berbentuk kubus dengan panjang rusuk 60 cm. Akuarium tersebut diisi penuh air. Berapa liter air yang dapat ditampung?
2. Volume sebuah kubus 2.197 cm3. Berapa sentimeter panjang rusuk kubus?

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas

¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬____________ __________
NIP. NIP.
Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/1
Standar Kompetensi : 1. Melakukan pengerjaaan hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 1.3 Menyelesaikan masalah yang melibatkan pengerjaan hitung termasuk penggunaan akar dan pangkat.
Indikator : 1.3.1 Menyelesaikan masalah sehari-hari yang melibatkan pengerjaan hitung bilangan.
1.3.2 Menyelesaikan masalah sehari-hari yang melibatkan penggunaan pangkat tiga.
1.3.3 Menyelesaikan masalah sehari-hari yang melibatkan penggunaan akar pangkat tiga.
Alokasi Waktu : 5 jam pelajaran (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menentukan hasil pangkat tiga.
2. Siswa dapat menentukan hasil akar pangkat tiga.
3. Siswa dapat menyelesaikan masalah sehari-hari yang melibatkan pangkat tiga dan akar pangkat tiga.

B. Materi Ajar
1. Pangkat tiga.
2. Akar pangkat tiga.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali pengerjaan hitung bilangan berpangkat.
Motivasi : Membantu siswa dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan pangkat tiga.
Kegiatan Inti
1. Siswa diminta berdiskusi menyelesaikanbeberapa contoh soal yang berhubungan dengan pengerjaan hitung pangkat tiga.
2. Beberapa siswa diminta menyampaikan hasil diskusiny, sedangkan siswa lain menanggapi.
3. Guru mendemonstrasikan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan pangkat tiga.
4. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali tentang pengerjaan hitung bilangan pangkat tiga.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang melibatkan pengerjaan hitung bilangan pangkat tiga.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok diskusi.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan akar pangkat tiga.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, kapur berwarna, penggaris, dan bangun-bangun kubus.

F. Penilaian
Teknik : Tes tertulis
Bentuk instrumen : Isian dan uraian
Contoh instrumen :
Lengkapilah soal-soal berikut.
1. 93 + 53 = ….
2. 133 - 73 = ….
3. 63 + 33 = ….
4. + = ….
5. : = ….
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut.
1. Nurul membuat dua kubus yang masing-masing panjang rusuknya 10 cm dan 16 cm. Berapa jumlah volume kedua kubus tersebut?
2. Sebuah balok mempunyai panjang 24 cm, lebar 9 cm, dan tingginya 8 cm. Apabila volume kubus sama dengan volume balok, tentukan panjang rusuk kubus.
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas



¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬S.TEJOHARIADI SISWOKO
NIP.131 923 932 NIP 131 923 932


















Sekolah : SDN NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/1
Standar Kompetensi : 2. Menggunakan pengukuran volume per waktu dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 2.1 Mengenal satuan debit.
Indikator : 2.1.1 Menentukan satuan debit untuk mengisi bak yang sudut diketahui volumenya.
Alokasi Waktu : 10 jam pelajaran (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menentukan satuan debit air.
2. Siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan debit air.

B. Materi Ajar
Pengukuran (Debit).

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (5 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang satuan volume dan satuan waktu.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka akan membantu siswa dalam melakukan demonstrasi mengenai debit air.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Setiap kelompok melakukan percobaan dan pengamatan.
3. Masing-masing kelompok melaporkan hasil pengamatannya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru dan siswa mendiskusikan hasil pengamatan.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (5 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali hasil pengamatan pertemuan yang lalu.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan debit air.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok diskusi.
2. Setiap kelompok mendiskusikan tentang debit air.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemonstrasikan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan debit.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, kapur berwarna, kran, pralon, air, tempat air, stop-watt, dan jam tangan.

F. Penilaian
Teknik : Tes perbuatan dan tes tertulis
Bentuk instrumen : Pengamatan dan isian
Contoh instrumen :
1. Amatilah kran kecil yang dibuka, dalam 1 menit air yang dipancarkan ….liter
2. Amatilah kran besar yang dibuka, dalam 1 menit air yang dipancarkan ….liter
3. 3 m3/detik = ….liter/detik
4. 0,5 dm3/detik = ….cc/detik

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


S TEJOHARIADI SISWOKO
NIP.131 923 932 NIP 131 923 932



































Sekolah : SDN NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/1
Standar Kompetensi : 2. Menggunakan pengukuran volume per waktu dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 2.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan satuan debit.
Indikator : 2.2.1 Menentukan hubungan antara satuan luas dan volume.
2.2.2 Menyelesaikan masalah sehari-hari yang berhubungan dengan satuan luas dan volume.
Alokasi Waktu : 5 jam pelajaran (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menentukan hubugnan antara satuan luas dan volume.
2. Siswa dapat menyelesaikan masalah sehari-hari yang berhubungan dengan satuan luas dan volume.

B. Materi Ajar
Pengukuran (Debit).

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (5 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang satuan volume dan satuan waktu.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka akan membantu siswa dalam melakukan demonstrasi mengenai debit air.

Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan melakukan pengamatan secara berkelompok, siswa diharapkan dapat menemukan hubungan antara satuan volume dan satua waktu.
3. Masing-masing kelompok melaporkan hasil pengamatannya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru dan murid mengadakan demonstrasi.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
4. Siswa dan guru melakukan refleksi.
5. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (5 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali tentang debit air.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan debit air.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Setiap kelompok melakukan percobaan dan pengamatan.
3. Masing-masing kelompok melaporkan hasil pengamatannya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru dan siswa mendiskusikan hasil pengamatan.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, kapur berwarna, kran, pralon, air, tempat air, stop-watch.

F. Penilaian
Teknik : Tes perbuatan dan tes tertulis
Bentuk instrumen : Pengamatan dan isian
Contoh instrumen :
1. Laporan kegiatan
No Obyek yang Diteliti Volume Air Waktu Debit




2. Sebuah saluran irigasi mempunyai debit air 72 liter/detik. Berapa meter kubik air yang mengalir dalam saluran irigasi tersebut selama 1 jam?


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas



¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬S.TEJOHARIADI SISWOKO
NIP. 131 923 932 NIP : 131 923 932




























Sekolah : SDN NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/1
Standar Kompetensi : 3. Menghitung luas segi banyak sederhana, luas lingkaran, dan volume prisma segitiga.
Kompetensi Dasar : 3.1 Menghitung luas segi banyak yang merupakan gabungan dari dua bangun datar sederhana.
Indikator : 3.1.1 Menentukan luas bangun datar sederhana
3.1.2 Menentukan luas segi banyak yang merupakan gabungan dari sua bangun datar sederhana.
Alokasi Waktu : 10 jam pelajaran (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menentukan luas segitiga.
2. Siswa dapat menentukan luas persegi.
3. Siswa dapat menentukan luas persegi panjang.
4. Siswa dapat menentukan luas segi banyak yang merupakan gabungan dari segitiga dan persegi.
5. Siswa dapat menentukan luas segi banyak yang merupakan gabungan dari segitiga ddan persegi panjang.

B. Materi Ajar
1. Luas bangun datar.
2. Luas gabungan dua bangun datar.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang luas bangun datar.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan membantu siswa dalam menyelesaikan masallah yang berhubungan dengan luas bangun datar.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat :
a. menemukan luas segitiga yang sudah diketahui dua unsurnya (luas, alas, atau tinggi).
b. Menemukan luas persegi bila diketahui salah sau unsurnya (luas atau sisi).
3. Masing-masing kelompok melaporkan hasil pengamatannya dan kelompok lain menanggapi.
4. Melalui demonstrasi, guru menunjukkan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan luas segitiga dan luas persegi.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang luas bangun datar.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan membantu siswa dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan luas bangun datar.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Setiap kelompok mendiskusikan tentang debit air.
a. menemukan luas persegi panjang bila diketahui 2 undurnya (luas, panjang, atau lebar).
b. Menemukan luas trapesium bila diketahui 2 unsurnya (lias, sisi sejajar, atau tinggi).
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemonstrasikan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan luas persegi panjang, luas trapesium, dan luas jajargenjang.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dibimbing guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah
Mengingat kembali tentang luas bangun datar.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan membantu siswa dalam menyelesaikan masalah luas segi banyak (gabungan dua bangun datar)
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. melalui diskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menemukan luas segi banyak.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Meelalui demonstrasi, guru menunjukkan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan luas segi banyak.
5. Siswa mengerjakan latihan soal-soal yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, model bangun-bangun datar, dan penggaris.

F. Penilaian
Teknik : Tes tertulis
Bentuk instrumen : Isian
Contoh instrumen :
1.

Luas = … cm2



2. Luas = … cm2




3. Lebar = …. cm




4. Luas = …. cm2





5.






Luas daerah yang diarsir adalah ……...cm2


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


S.TEJOHARIADI SISWOKO,SPd
NIP 130 314 454. NIP 131 923 932





















Sekolah : SDN NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/1
Standar Kompetensi : 3. Menghitung luas segi banyak sederhana, luas lingkaran, dan volume prisma segitiga.
Kompetensi Dasar : 3.2 Menghitung luas lingkaran
Indikator : 3.2.1 Menentukan luas lingkaran yang diketahui diameternya.
Menentukan luas lingkaran yang diketahui diameternya.
Menggunakan konsep luas lingkaran untuk menentukan luas bangun datar yang merupakan bagian dari suatu lingkaran.
Alokasi Waktu : 3 jam pelajaran (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menemukan luas lingkaran bila diketahui jari-jarinya.
2. Siswa dapat menemukan luas lingkaran bila diketagui diameternya.
3. Siswa dapat menentukan luas bangun datar yang merupakan bagian dari suatu lingkaran.

B. Materi Ajar
1. Pengukuran.
2. Luas lingkaran.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (1 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang luas bangun datar.
Motivasi : Membantu siswa dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan bangun datar.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok diskusi.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat :
a. Menemukan luas lingkaran bila diketahui jari-jarinya.
b. Menemukan luas longkaran bila diketahui diameternya.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemonstrasikan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan luas lingkaran.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (5 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali tebtabg luas lingkaran.
Motivasi : Membantu siswa dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan luas lingkaran.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok diskusi.
2. Melalui berdiskusi kelompok siswa diharapkan dapat menemukan luas bangun datar yang merupakan bagian dari luas lingkaran.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan laporannya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemonstrasikan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan luas lingkaran.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, model bangun-bangun lingkaran, jangka, dan penggaris.

F. Penilaian
Teknik : Tes tertulis
Bentuk instrumen : Isian
Contoh instrumen :
1.
Luas = …. cm2


2. Luas = …. cm2


3. Luas = …. Cm2




4.



Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


S.TEJOHARIADI SISWOKO
NIP.130 314 454 NIP 131 923 932









Sekolah : SDN NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/1
Standar Kompetensi : 3. Menghitung luas segi banyak sederhana, luas lingkaran, dan volume prisma segitiga.
Kompetensi Dasar : 3.3 Menghitung volume prisma segitiga dan tabung lingakaran.
Indikator : 3.3.1 Menghitung volume prisma segitiga.
3.3.2 menentukan volume tabung.
Alokasi Waktu : 10 jam pelajaran (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menemukan volume prisma ssegitiga bila diketahui luas alas dan tingginya.
2. Siswa dapat menemukan tinggi prisma segitiga bila diketahui volume dan luas alasnya.
3. Siswa dapat menemukan volume tabung bila diketahui jari-jari alas tingginya.
4. Siswa dapat menemukan tinggi tabung bila diketahui volume dan diameter alasnya.

B. Materi Ajar
1. Pengukuran.
2. Volume prisma segitiga.
3. Volume tabung.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (5 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang luas segitiga.
Mengingat kermbali tentang volume bangun ruang
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa untuk menemukan volume prisma segitiga.

Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menemukan volume prisma segitiga.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan laporannya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemonstrasikan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan prisma segitiga.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dibimbing guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (5 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali tentang volume bangun ruang.
Motivasi : Apabila materi ini fikuasai dengan baik,maka akan dapat membantu siswa untuk menemukan volume prisma segitiga.s
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok diskusi.
2. Melalui diskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan volume prisma segitiga.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Melalui demonstrasi, guru menunjukkan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan volume prisma segitiga.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (4 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengingat kembali tentang luas lingkaran
Motivasi : Apabila materi ini fikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa untuk menemukan volume tabung.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok diskusi.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menemukan volumr tabung.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemosntrasikan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan volume tabung.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.
E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, model bangun-bangun ruang, kubus, balok prisma segitiga, tabung dan penggaris

F. Penilaian
Teknik : Tes tertulis
Bentuk instrumen : Isian
Contoh instrumen :
1. Volume = ….cm3 3. Volume = …..cm3

2. Volume = cm3 4. Volume = …..cm3





Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas



¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬S.TEJOHARIADI SISWOKO
NIP. NIP.131 923 932
Sekolah : SDN NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/1
Standar Kompetensi : 4. Mengumpulkan dan mengolah data.
Kompetensi Dasar : 4.1 Mengumpulkan dan membaca data.
Indikator : 4.1.1 Menghitung dan mengolah data.
4.1.2 Menggambar dan membaca diagram batang.
4.1.3 Menggambar dan membaca diagram lingkaran
Alokasi Waktu : 10 jam pelajaran (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengumpulkan data.
2. Siswa dapat mengolah data.
3. Siswa dapat menggambar diagram batang
4. Siswa dapat membaca diagram batang.
5. Siswa dapat menggambar diagram lingkaran.
6. Siswa dapat membaca diagram lingkaran.

B. Materi Ajar
Penyajian data: - Mengumpulkan data
- Menggambar data
- Membaca data

C. Metode Pembelajaran
Penugasan,diskusi kelompok demonstrasi,dan penemuan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (4 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang pengertian data
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam pengolahan data.

Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Setiap kelompok mengumpulkan data tentang nilai ulangan, tinggi badan,maupun berat badan siswa.
3. Secara kelompok siswa mendiskusikan data yang dikumpulkan dan mengolahnya.
4. Setiap kelompok menyampaikan hasil laporannya dan kelompok lain menanggapi.
5. Guru menjelaskan teknik pengumpulan dan pengolahan data.

Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (5 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengamati diagram batang.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berhubungan dengan diagram batang.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat:
a. menggambar diagram batang.
b. Membaca diagram batang.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemonstrasikan cara menggamabar dan membaca diagram batang.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengamati diagram lingkaran
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berhubungan dengan diagram lingkaran.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok diskusi.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat:
a. menggambar diagram lingkaran.
b. Membaca diagram lingkaran.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Melalui demonstrasi, guru menunjukkan cara menggambar dan membaca diagram lingkaran.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, gambar diagram batang, dan gambar diagram lingkaran.

F. Penilaian
Teknik : Tes unjuk kerja.
Bentuk instrumen : Uji petik kerja prosedur dan uji petik kerja produk
Contoh instrumen :
1. Catatlah hasil ulangan matematika kelasmu.
No. Nilai Banyak Siswa
1.
2.
3.
4.
5.
6. 5
6
7
8
9
10 …





Jumlah

2. Gambarlah data tersebut ke dalam diagram batang.
3. Gambarlah data tersebut ke dalam diagram lingkaran.

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


S.TEJOHARIADI SISWOKO,SPd
NIP.130 314 454 NIP : 131 923 932














































Sekolah : SDN NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/1
Standar Kompetensi : 4. Mengumpulkan dan mengolah data.
Kompetensi Dasar : 4.2 Mengolah dan menyajikan data dalam bentuk tabel.
Indikator : 4.2.1 Membuat tabel.
4.2.2 Membaca dan menyajikan data dalam bentuk tabel.
Alokasi Waktu : 5 jam pelajaran (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengumpulkan data.
2. Siswa dapat mengolah data.
3. Siswa dapat membuat tabel.
4. Siswa dapat membaca data.
5. Siswa dapat mengurutkan data.

B. Materi Ajar
Penyajian data: - Membuat tabel
- Mengurutkan data

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penugasan.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang pengertian data
Motivasi : banyak kegiatan sehari-hari yang berhubungan dengan data.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Setiap kelompok mengumpulkan data.
3. Secara kelompok siswa mendiskusikan data yang dikumpulkan dan mengolahnya.
4. Setiap kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
5. Guru menjelaskan teknik pengolahan data menjadi tabel.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengamati tabel.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berhubungan dengan tabel.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat membuat tabel dang mengurutkan datanya.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemonstrasikan cara mengurutkan data.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, data, dan gambar tabel.

F. Penilaian
Teknik : Tes unjuk kerja.
Bentuk instrumen : Uji petik kerja produk.
Contoh instrumen :
Setelah siswa mengumpulkan data diperoleh data sebagai berikut.
Nilai matematika dari 10 siswa yaitu :
70 80 50 60 50
80 70 90 60 60
1. Buatlah tabelnya.
2. Urutkan datanya mulai dari nilai yang terendah.

Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Kelas

S.TEJOHARIADI SISWOKO
NIP.130 314 454 NIP 131 923 932































Sekolah : SDN NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/1
Standar Kompetensi : 4. Mengumpulkan dan mengolah data.
Kompetensi Dasar : 4.3 Menafsirkan sajian data
Indikator : 4.3.1 Menjumlahkan data.
4.3.2 Menentukan nilai rata-rata.
4.3.3 Menentukan nilai yang sering muncul.
Alokasi Waktu : 10 jam pelajaran (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjumlahkan data.
2. Siswa dapat menentukan rata-rata data
3. Siswa dapat menentukan nilai yang sering muncul.

B. Materi Ajar
Penyajian data: - Menjumlah data
- Menentukan nilai rata-rata
- Menentukan nilai yang sering muncul

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (4 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Siswa mengamati data.
Motivasi : Melalui pengamatan data, siswa diharapkan mampu membaca data.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menentukan jumlah data.
3. Setiap kelompok menyampaikan hasil laporannya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemonstrasikan cara menjumlah data.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengamati diagram
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, banyak kegiatan sehari-hari yang dapat diselesaikan dengan diagram.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menemukan nilai rata-rata suatu data.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemonstrasikan cara menemukan nilai rata-rata suatu data.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Mengamati diagram.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan data.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok diskusi.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menentukan nilai yang sering muncul.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Guru mendemonstrasikan cara menentukan nilai yang sering muncul.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku teks, diagram batang, diagram lingkaran, tabel, dan penggaris.
F. Penilaian
Teknik : Tes tertulis
Bentuk instrumen : Isian dan uraian.
Contoh instrumen :
Perhatikan diagram di bawah ini


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas



S.TEJOHARIADI SISWOKO
NIP 130 314 454 NIP 131 923 932
















Sekolah : SD N NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/2
Standar Kompetensi : 5. Melakukan pengerjaan hitung pecahan dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 5.1 Menyederhanakan dan mengurutkan pecahan.
Indikator : 5.1.1 Menyimpulkan cara menyederhanakan pecahan.
Mengurutkan pecahan dengan benar.
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyederhanakan pecahan dengan cara membagi pembilang dan penyebut dengan bilangan yang sama.
2. Siswa dapat menyederhanakan pecahan dengan menggunakan FPB.
3. Siswa dapat menyamakan penyebut pecahan.
4. Siswa dapat mengurutkan pecahan.

B. Materi Ajar
Bilangan pecahan
- Pecahan senilai
- Menyederhanakan pecahan
- Mengurutkan pecahan.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (1 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang pecahan
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam menyelesaikan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi dalam beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menemukan cara menyederhanakan pecahan.
3. Tiap-tiap kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menyederhanakan pecahan.
5. Siswa melakukan soal-soal latihan peda buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (1 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : a. Membahas tugas rumah.
b. Mengingat kembali tentang pecahan senilai.
Motivasi : Memudahkan siswa dalam mengurutkan pecahan.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat mengurutkan pecahan.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara mengurutkan pecahan.
5. Siswa diminta mencoaba mengalikan suatu bilangan dengan cara bercucu di papan tulis.
6. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
1. Buku Matematika VI,.
2. Kapur berwarna.
3. Model-model pecahan
4. Penggaris.

F. Penilaian
Teknik : Tes tertulis
Bentuk instrumen : Isian
Contoh instrumen :
Sederhanakn pecahan-pecahan berikut.
1. = ….. 4. = …..
2. 5.
3.
Urutkan pecahan-pecahan berikut dari yang terkecil.

1. urutannya………….
2. urutannya………….
3. urutannya………….
4. urutannya……………



Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas



S.TEJOHARIADI SISWOKO
NIP.130 314 454 NIP 131 923 932







Sekolah : SDN NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/1
Standar Kompetensi : 5. Melakukan pengerjaan hitung pecahan dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 5.2 Mengubah bentuk pecahan ke bentuk desimal.
Indikator : 5.2.1 Mengubah bentuk pecahan ke bentuk desimal
Alokasi Waktu : 3 x 35 menit (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengubah pecahan biasa ke pecahan.
2. Siswa dapat mengubah pecahan decimal ke pecahan biasa.

B. Materi Ajar
Pecahan decimal

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (1 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang pecahan.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam menyelesaikan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan mampu menemukan cara mengubah pecahan biasa ke dalam bentuk pecahan desimal.
3. Masing-masing kelompok menyampikan hasil diskusinya, sedangkan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara mengubah pecahan biasa ke bentuk pecahan desimal ke pecahan biasa.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. sGuru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam mengubah pecahan desimal ke pecahan biasa.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan mampu menemukan cara mengubah pecahan desimal ke bentuk pecahan biasa.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara mengubah pecahan desimal ke bentuk pecahan biasa.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
1. Buku Matematika VI.
2. Kapur berwarna.
3. Model-model pecahan.

F. Penilaian
Teknik : Tes tertulus.
Bentuk instrumen : Isian
Contoh instrumen :
1. Ubahlah pecahan berikut menjadi pecahan desimal.
a. d.
b. e.
c.
2. Ubahlah pecahan desimal berikut menjadi pecahan biasa yang paling sederhana.
a. 0,6 = ….
b. 0,875 = …..
c. 2,05 = …..
d. 5,002 = ….
e. 0,08 = ….

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


S.TEJOHARIADI SISWOKO NIP.130 314 454 NIP 131 923 932



















Sekolah : SDN NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/2
Standar Kompetensi : 5. Melakukan pengerjaan hitung pecahan dalam pemecahan masalah
Kompetensi Dasar : 5.3 Menentukan nilai pecahan dari suatu bilangan atau jumlah tertentu
Indikator : 5.3.1 Menentukan nilain pecahan yang merupakan perbandingan antara sebuah bilangan dan bilangan lain.
Alokasi Waktu : 5 x 35 menit (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menentukan nilai pecahan dari suatu bilangan.
2. Siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan nilai pecahan.

B. Materi Ajar
Nilai pecahan

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan penugasan

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang pecahan.
Motivasi : Materi ini akan membantu siswa dalam menyelesaikan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan diskusi kelompok,siswa diharapkan dapat menemukan nilai pecahan dari suatu bilangan.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasul diskusiny, sedangkan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi guru menunjukkan cara meneeemukan nilai pecahan dari suatu bilangan.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Motivasi : Apabila materi ini dapat dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam menyelesaikan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengannilai pecahan dari suatu bilangan.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menemuukan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan nilai pecahan dari suatu bilangan.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
1. Buku Matematika VI.
2. Kapur berwarna
3. Model-model pecahan

F. Penilaian
Teknik : Tes unjuk kerja.
Bentuk instrumen : Uji petik kerja prosedur dan uji petik kerja produk
Contoh instrumen :
Kerjakan soal-soal berikut.
1.
2.
3.
4.
5.

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


S.TEJOHARIADI SISWOKO
NIP 130 414 454. `NIP 131 923 932 .


Sekolah : SDN NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/2
Standar Kompetensi : 5. Melakukan pengerjaan hitung pecahan dalam pemecahan masalah
Kompetensi Dasar : 5.4 Melakukan pengerjaan hitung yang melibatkan berbagai bentuk pecahan.
Indikator : 5.4.1 Menyelesaikan pengerjaan hitung yang melibatkan berbagai bentuk pecahan.
Menyelesaikan pengerjaan hitung perkalian dan pembagian yang melibatkan berbagai bentuk pecahan.
Menyelesaikan pengerjaan hitung campuran yang melibatkan berbagai bentuk pecahan.
Alokasi Waktu : 10 x 35 menit (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyelesaikan penjumlahan berbagai bentuk pecahan.
2. Siswa dapat menyelesaikan pengurangan berbagai bentuk pecahan.
3. Siswa dapat menyelesaikan perkalian berbagai bentuk pecahan.
4. Siswa dapat menyelesaikan pembagian berbagai bentuk pecahan.
5. Siswa dapat menyelesaikan pengerjaan hitung campuran yang melibatkan berbagai bentuk pecahan.

B. Materi Ajar
Pengeerjaan hitung bilangan pecahan

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang penjumlahan dan pengurangan.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam menyelesaikan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menyelesaikan masalah yang berhubugnan dengan penjumlahan dan pengurangan pecahan campuran.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan penjumlahan dan pengurangan pecahan campuran.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : a. Membahas tugas rumah.
b. Mengingat kembali perkalian dan pembagian pecahan
Motivasi : Materi ini akan dapat membantu siswa dalam menyelesaikan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan perkalian dan pembagian pecahan.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara mengerjakan perkalian dan pembagian pecahan campuran.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI .
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (4 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : a. Membahas tugas rumah.
b. Mengingat kembali pengerjaan hitung campuran.
Motivasi : Materi ini akan dapat membantu siswa dalam menyelesaikan masalah sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan mampu menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan pengerjaan hitung campuran bilangan pecahan campuran.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menyelesaikan pengerjaan hitung campuran bilangan pecahan campuran.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
1. Buku Matematika VI.
2. Kapur berwarna.
3. Model-model pecahan.

F. Penilaian
Teknik : Tes tertulis
Bentuk instrumen : Isian
Contoh instrumen :
1.
2.
3.
4. 0,75 +
5. Titin mempunyai meter pita. Ia membeli lagi gulung pita. Setiap gulung panjangnya 2,75 meter. Panjang pita Titin semua ada ……

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas,


S. TEJOHARIADI SISWOKO
NIP 130 314 454. NIP.131 923 932







































Sekolah : SDNH NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/2
Standar Kompetensi : 5. Melakukan pengerjaan hitung pecahan dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 5.5 Memecahkan masalah perbandingan dan skala.
Indikator : 5.5.1 Menyelesaikan masalah yang melibatkan perbandingan.
Menyelesaikan masalah yang melibatkan skala.
Alokasi Waktu : 10 x 35 menit (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyelesaikan perbandingan bila diketahui salah satu nilai besaran yang dibandingkan.
2. Siswa dapat menyelesaikan perbandingan bila diketahui jumlah nilai kedua besaran yang dibandingkan
3. Siswa dapat menyelesaikan perbandingan bila diketahui selisih nilai keduas besaran yang dibandingkan.
4. Siswa dapat menentukan jarak yang sebenarnya.
5. Siswa dapat menentukan jarak pada gambar.
6. Siswa dapat menentukan skala.

B. Materi Ajar
1. Perbandingan.
2. Skala.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang perbandingan.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menyelesaikan perbandingan bila diketahui:
a. salah satu nilai besaran yang dibandingkan.
b. Jumlah kedua nilai besaran yang dibandingkan.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya, dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi guru menunjukkan cara menemukan perbandingan bila diketahui salah satu nilai besaran dan jumlah nilai kedua besaran yang dibandingkan.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika VI.
Penutup
1. Siswa membuat rangkuman dengan bimbingan guru.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : 1. Membahas tugas rumah.
2. Mengingat kembali tentang perbandingan.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang diselesaikan dengan perbandingan.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menemukan perbandingan bila diketahui selisih nilai kedua besaran yang dibandingkan.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menemukan perbandingan bila diketahui selisih nilai kedua besaran yang dibandingkan.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (4 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : 1. Membahas tugas rumah.
2. Mengingat kembali tentang skala
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berhubungan dengan skala.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan skala.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan skala.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbinan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
1. Buku Matematika VI.
2. Peta.
3. Kapur berwarna
4. Penggaris

F. Penilaian
Teknik : Tes tertulis
Bentuk instrumen : Uraian
Contoh instrumen :
1. Umur Ayu : umur Ani = 2 : 3. Jika umur Ayu 12 tahun. Berap tahun umur Ani.
2. Uang Amir uang Burhan. Jumlah uang mereka Rp. 35.000,00. Berapa rupiah uang mereka masing-masing?
3. Jarak kota A ke kota B dalam peta 2 cm. Skala peta 1 : 7.500.000. Berapa km jarak kota A ke kota B sebenarnya?



Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas



S.TEJOHARIADI SISWOKO
NIP.130 314 454 NIP 131 923 932


















































Sekolah : SDN NGEMBEH III
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/2
Standar Kompetensi : 6. Menggunakan sistem koordinat dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 6.1 Membuat denah letak benda.
Indikator : 6.1.1 Menggambar letak benda.
Alokasi Waktu : 5 x 35 menit (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menggambar koordinat.
2. Siswa dapat menentukan letak benda dalam bidang koordinat.

B. Materi Ajar
Bidang koordinat
- Membuat daerah letak benda

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang skala.
Motivasi : Memudahkan siswa membuat denah.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat membuat denah letak benda.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya, dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi guru menunjukkan cara membuat denah letak benda.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : 1. Membahas tugas rumah.
2. Mengingat kembali tentang skala.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang baerhubungan dengan denah.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menggambar letak benda.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menggambar letak benda.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
1. Buku Matematika VI.
2. Buku Matriks.
3. Gambar peta.
4. Kapur berwarna.

F. Penilaian
Teknik : Tes perbuatan.
Bentuk instrumen : Uji petik kerja produk.
Contoh instrumen :
Jawablah pertanyaan di bawah ini.
1. Gambarlah denah ruang sekolahmu.
2. Buatlah gambarnya pada kertas berukuran 25 x 30 cm.
3. Berilah keterangan masing-masing ruangannya.


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


S.TEJOHARIADI SISWOKO
NIP.130 314 454 NIP 131 923 932 NIP.
































Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/2
Standar Kompetensi : 6. Menggunakan sistem koordinat dalam pemecahan masalah
Kompetensi Dasar : 6.2 Mengenal koordinat posisi sebuah benda
Indikator : 6.2.1 Menentukan letak titik pada sistem koordinat.
Alokasi Waktu : 5 x 35 menit (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan fungsi sistem koordinat.
2. Siswa dapat menentukan letak titik pada bidang koordinat.

B. Materi Ajar
Mengenal letak koordinat suatu benda

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang koordinat.
Motivasi : Banyak kegiatan yang berkaitan dengan koordinat
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menjelaskan fungsi sistem koordinat.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya, dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi guru menjelaskan fungsi sistem koordinat.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Motivasi : Konsep tentang koordinat banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan mampu menunjukkan letak titik pada sistem koordinat.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menemukan letak titik sistem koordinat.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
1. Buku Matematika VI.
2. buku matriks.
3. Kapur berwarna

F. Penilaian
Teknik : Tes perbuatan
Bentuk instrumen : Uji petik perbuatan
Contoh instrumen :
Titik B (………)
Titik C (……….)
Titik D (……….)
Titik E (……….)
Titik F (………..)
Titik G (……….)
Titik H (……….)
Titik I (……….)
Titik J (……….)


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.




























Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/2
Standar Kompetensi : 6. Menggunakan sistem koordinat dalam pemecahan masalah
Kompetensi Dasar : 6.3 Menentukan posisi titik dalam sistem koordinat Kartesius
Indikator : 6.3.1 Membaca gambar pada bidang koordinat Kartesius.
Alokasi Waktu : 5 x 35 menit (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menunjukkan titik pada bidang koordinat Kartesius.
2. Siswa dapat menggambar bangun datar pada bidang koordinata Kartesius.

B. Materi Ajar
Menggambar bangun datar pada bidang koordinat.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang sistem koordinat.
Motivasi : Banyak kegiatan yang berkaitan dengan koordinat.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menemukan letak titik pada bidang koordinat Kartesius.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya, dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi guru menunjukkan letak titik pada bidang koordinat Kartesius.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Motivasi : Dengan membahas tugas rumah, akan memudahkan siswa menggambar bangun datar pada bidang koordinat Kartesius.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menggambar bangun datar pada bidang koordinat Kartesius.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menggambar bangun datar pada bidang koorsinat Kartesius.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.
E. Alat dan Sumber Belajar
1. Buku Matematika VI.
2. Bidang koordinat Kartesius
3. Buku Matriks.
4. Kapur berwarna.

F. Penilaian
Teknik : Tes perbuatan
Bentuk instrumen : Uji petik kerja produk
Contoh instrumen :
Gambarkan pada bidang koordinat Kartesius titik-titik berikur. Hubungkan titik-titik tersebut. Gambar apa yang terbentuk?
1. A(-8,1); B(-2,1); C(-2,7); D(-8,7)
2. E(1,2); F(8,2); G(8,7); H(1,5)
3. K(-7,-2); L(-3,-2); M(-5,-6); N(-1,-6)
4. P(4,-9); Q(7,-3); R(4,-1); S(1,-3)







Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


____________ __________
NIP. NIP.























Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/2
Standar Kompetensi : 7. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan data.
Kompetensi Dasar : 7.1 Menyajikan data ke bentuk tabel dan diagram, batang, dan lingkaran.
Indikator : 7.1.1 Mengidentifikasi data.
7.1.2 Menulis dan membaca data dalam bentuk tabel.
7.1.3 Menulis dan membaca data dalam bentuk diagram batang
7.1.4 Menulis dan membaca dalam bentuk diagram lingkaran.
Alokasi Waktu : 10 x 35 menit (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengidentifikasi data.
2. Siswa dapat menulis dan membaca kata dalam bentuk tabel.
3. Siswa dapat menulis dan membaca data dalam bentuk diagram batang.
4. Siswa dapat menulis dan membaca data dalam bentuk diagram lingkaran.

B. Materi Ajar
Menyajikan data.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang data.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka akan memudahkan siswa dalam menulis dan membaca data.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menulis dan membaca data dalam bentuk tabel.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya, dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi guru menunjukkan cara menulis dan membaca dalam bentuk tabel.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Motivasi : Konsep ini dapat membantu siswa dalam menulis dan membaca data dalam bentuk diagram batang
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menulis dan membaca diagram batang.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menulis dan membaca diagram batang.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Motivasi : Konsep ini dapat membentu siswa dalam menulis dan membaca data dalam bentuk diagram lingkaran.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan mampu menemukan cara menulis dan membaca diagram lingkaran.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menulis dan membaca diagram lingkarans.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
1. Buku Matematika VI.
2. Diagram batang dan diagram lingkaran.
3. Kapur berwarna

F. Penilaian
Teknik : Tes perbuatan
Bentuk instrumen : Uji petik kerja produk
Contoh instrumen :
1. Kumpulkan data tentang hasil ulangan Matematika kelas VI.
2. Sajikan dat tersebut kedalam bentuk:
a. tabel,
b. diagram batang,
c. diagram lingkaran,


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


_____________ __________
NIP. NIP.


Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/2
Standar Kompetensi : 7. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan data.
Kompetensi Dasar : 7.2 Menentukan rata-rata hitung dan modus sekumpulan data.
Indikator : 7.2.1 Menentukan nilai rata-rata sekumpulan data.
7.2.2 Menentukan modus sekumpulan data.
Alokasi Waktu : 10 x 35 menit (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengolah data.
2. Siswa dapat menentukan nilai rata-rata sekumpulan data.
3. Siswa dapat menentukan nilai modus sekumpulan data.

B. Materi Ajar
Mengolah data.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Siswa mengamati data.
Motivasi : Dengan mengamati data, sisw diharapkan mampu mengolah data.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat mengolah data.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya, dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi guru menunjukkan cara mengolah data.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : 1. Membahas tugas rumah.
2. Mengamati diagram.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, banyak kegiatan sehari-hari yang dapat diselesaikan dengan diagram.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menemukan nilai rata-rata sekumpulan data.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menyelesaikan nilai rata-rata sekumpulan data.
6. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : 1. Membahas tugas rumah.
2. Mengamati diagram.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berhubungan dengan data.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menemukan nilai modus sekumpulan data.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menemukan nilai modus sekumpulan data.
6. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbinan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
1. Buku Matematika VI.
2. Diagram batang dan diagram lingkarang.
3. Tabel
4. Penggaris

F. Penilaian
Teknik : Tes tertulis
Bentuk instrumen : Uraian
Contoh instrumen :
Satu kompi pramuka terdiri atas 60 anak
15 anak tingginya 125 cm
15 anak tingginya 130 cm
10 anak tingginya 135 cm
20 anak tingginya 140 cm
Tentukan;
a. Tinggi rata-ratanya.
b. Nilai modusnya.


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


______________ __________
NIP. NIP.






Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/2
Standar Kompetensi : 7. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan data.
Kompetensi Dasar : 7.3 Mengurutkan data termasuk menentukan nilai tertinggi dan terendah
Indikator : 7.3.1 Menentukan nilai tertinggi sekumpulan data.
7.3.2 Menentukan nilai terendah sekumpulan data.
Alokasi Waktu : 5 x 35 menit (2 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menentukan nilai tertinggi sekumpulan data.
2. Siswa dapat menentukan nilai terendah sekumpulan data.

B. Materi Ajar
Mengolah data

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (2 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengamati sekumpulan data..
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berhubungan dengan data
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menentukan nilai tertinggi dan terendah sekumpulan data.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya, dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi guru menunjukkan cara menentukan nilai tertinggi, nilai terendah sekumpulan data
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah
Motivasi : Mengingat kembali tentang pengolahan data.

Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat mengurutkan data.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara mengurutkan data
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.


E. Alat dan Sumber Belajar
1. Buku Matematika VI.
2. Sekumpulan data.
3. Diagram
4. Kapur berwarna

F. Penilaian
Teknik : Tes tertulis
Bentuk instrumen : Uraian
Contoh instrumen :
Berikut ini data besar iuran sukarela dari 20 anak.
200, 250, 150, 350, 350
400, 200, 350, 150, 500
200, 400, 350, 300, 300
450, 200, 350, 250, 300
a. Berapa rupiah iuran terendah?
b. Berapa rupiah iuran tertinggi?
c. Urutkan mulai dari iuran yang terendah.

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


______________ __________
NIP. NIP.



























Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VI/2
Standar Kompetensi : 7. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan data.
Kompetensi Dasar : 7.4 Menafsirkan hasil pengolahan data.
Indikator : 7.4.1 Menemukan nilai terendah data.
7.4.2 Menemukan nilai tertinggi data.
7.4.3 Mengurutkan data.
7.4.4 Menemukan nilai rata-rata.
7.4.5 Menemukan modus data.
7.4.6 Menuliskan dan membaca diagram.
Alokasi Waktu : 10 x 35 menit (3 kali pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menemukan nilai terendah data.
2. Siswa dapat menemukan nilai tertinggi data.
3. Siswa dapat mengurutkan data.
4. Siswa dapat menemukan nilai rata-rata.
5. Siswa dapat menemukan modus data.
6. Siswa dapat menulis dan membaca diagram.

B. Materi Ajar
Pengolahan data
- Menafsirkan hasil pengolahan data.

C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, demonstrasi, penemuan, dan tugas.

D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengamati sekumpulan data..
Motivasi : Dengan mengolah data siswa diharapkan dapat menentukan nilai terendah dan nilai tertinggi data.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menemukan nilai terendah, nilai tertinggi, dan mengurutkan data.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya, dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi guru menunjukkan cara menentukan nilai tertinggi, nilai terendah, maupun mengurutkan data.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Mengamati sekumpulan data.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan data.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menemukan nilai rata-rata dan modus data.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menemukan nilai rata-rata dan modus data.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI.
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Ketiga (3 x 35 menit)
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas tugas rumah.
Motivasi : Banyak kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan diagram.
Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
2. Dengan berdiskusi kelompok, siswa diharapkan dapat menulis dan membaca diagram.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapi.
4. Dengan demonstrasi, guru menunjukkan cara menulis dan membaca diagram.
5. Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang terdapat pada buku sumber Matematika VI karangan.
Penutup
1. Dengan bimbinan guru, siswa membuat rangkuman.
2. Siswa dan guru melakukan refleksi.
3. Guru memberi tugas rumah.

E. Alat dan Sumber Belajar
Buku Matematika VI.
F. Penilaian
Teknik : Tes perbuatan
Bentuk instrumen : Uji petik kerja produk
Contoh instrumen :
6, 7, 8, 5, 5, 6, 7, 7, 8, 9
7, 6, 5, 7, 6, 7, 7, 9, 8, 7
1. Sajikan data dalam bentuk tabel
2. Tentukan nilai terendahnya.
3. Tentukan nilai tertingginya.
4. Tentukan nilai rata-ratanya.
5. Tentukan modusnya.
6. Urutkan dari nilai yang terendah.
7. Gambarlah dalam bentuk diagram batang.
8. Gambarlah dalam bentuk diagram lingkaran.

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas


_____________ __________
NIP. NIP.

READMORE...